21.5.10

Akhiri Polemik,PBNU Gelar Rapat gabungan.


Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) segera mengakhiri polemik soal kepengurusan PBNU hasil Muktamar Makassar.Ketua Umum PBNU KH. Said Aqil Siraadj memastikan, adanya beberapa pengurus wilayah (salah satunya Jawa timur) yang tidak puas dengan kepengurusan PBNU 2010-2015 itu bakal selesai pada Senin (31 /5) mendatang.

“Kita akan lakukan rapat gabunganbersama Rais Am Senin depan dan mudah-mudahan semua bisa clear,” kata Kiai Said usai menjadi pembicara dalam acara memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di IAIN Sunan Ampel Surabaya, Kamis (20 /5)kemarin.

Kiai Said juga kembali menegaskan, pihaknya akan melakukan pendekatan kultural dan cara-cara santri untuk mengakhiri polemik kepengurusan tersebut. Hanya saja Kiai Said tidak menjelaskan lebih detail pendekatan apa yang akan dilakukan untuk meredakan polemik, salah satunya akibat dipicu statemen Ketua PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang akan membekukan PWNU Jatim.
Lebih lanjut,Kiai Sufi kelahiran Cirebon ini juga mengungkapkan bahwa upayanya itu tidaklah mudah. Dia mengaku kesulitan mengajak bicara para pengurus wilayah yang tidak puas dengan hasil susunan kepengurusan PBNU. “Mereka itu kan kiai, bagaimana cara ngajak bicaranya?” imbuhnya.
Kiai Said menegaskan, keberadaan NU merupakan milik Allah SWT dan umat,sehingga seluruh persoalan akan di tubuh NU akan dikembalikan kepada dua pemilik itu.
Kiai yang akrab disapa Kang Said ini juga sedikit menyesalkan sikap para pengurus wilayah yang menghembuskan polemik susunan kepengurusan PBNU tersebut. “Saat saya kalah di Lirboyo saya tidak melakukan apa-apa.Kenapa masih saja ada yang tidak puas? ” katanya.
Selanjutnya Kiai Said berharap, rapat bersama Senin mendatang bisa menjadi titik final atas kepengurusan baru PBNU. Sehingga, pengurus baru PBNU bisa segera bekerja dengan baik dan tenang menjalankan amanat dalam mensejahterakan umat.(dutamasyarakat.com)

0 komentar:

Posting Komentar

Get this blog as a slideshow!