Pendidikan di Pemalang; 20 persen Kuota Penerimaan RSBI Untuk Siswa Kurang Mampu

RINTISAN Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) harus memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi siswa berprestasi yang berasal dari keluarga tidak mampu.Sesuai dengan kebijakannya, yakni 20 persen dari total kuota penerimaan.
’’Sekolah RSBI tidak boleh hanya mengutamakan siswa berprestasi dari keluarga mampu, RSBI harus mengakomodasi pula mereka yang berprestasi tapi dari keluarga pas-pasan,” tegas Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Pemalang Drs Sapardi MSi melalui Kepala Seksi (Kasi) SLTP Zaenul Arifin kepada Radar kemarin (6/7).
Dikatakan dia, selama ini di tingkat masyarakat memandang bahwa sekolah RSBI hanya bagi siswa dari kalangan menengah ke atas.
Hal tersebut karena dari segi kualitas, RSBI berbeda dengan sekolah di bawahnya. Sarana dan prasarananya lebih memadai, termasuk tenaga pengajar yang profesional. Namun, bukan menjadi alasan RSBI bersikap diskriminatif terhadap siswa tidak mampu.Karena pemerintah telah menetapkan kuota 20 persen bagi siswa tidak mampu tersebut, khususnya bagi siswa yang mempunyai prestasi akademik.
Lebih lanjut Arifin mencontohkan, belum lama ini ada salah satu siswa dari Bojongbata yang mempunyai prestasi akademik, akan tetapi mengalami kesulitan saat mendaftar sekolah, dengan alasan tidak ada biaya. Mendapati laporan itu, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan SMPN 2 Pemalang, untuk mengikuti prosedur Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2010-2011. Hasilnya, anak tersebut kemudian diterima dengan berbagai kemudahan, dan, dibebaskan dalam pembiayaannya.
Pembiayaan siswa tidak mampu pada RSBI, lanjutnya, dibantu dari pemerintah pusat yang memang ditujukan bagi RSBI. Besaran bantuan itu disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan sekolah bersangkutan.
Selain pemerintah pusat, pemerintah tingkat provinsi juga turut menunjang pendanaannya, sekaligus melakukan pengelolaan RSBI.Di Kabupaten Pemalang, menurut Arifin, pada tahun 2010 ini ada 4 sekolah RSBI di berbagai tingkatan sekolah dari SD, SMP, hingga SMA. (cw2)http://radartegal.com